| ||
| ||
Presiden: Berantas Korupsi Tanpa Pandang Bulu KOMPAS.com Saat memimpin rapat koordinasi bidang hukum di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (25/7/2012), Presiden mengatakan, upaya pemberantasan korupsi harus dilakukan secara berkesinambungan dan dilaksanakan oleh semua pihak. "Seluruh ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Presiden Setujui Penambahan 25 Ribu Personel Polri KOMPAS.com Gunakan ini untuk menambah kekuatan kepolisian untuk mengantisipasi, mencegah, dan menghentikan konflik horizontal," kata Presiden kepada para wartawan seusai menggelar Sidang Kabinet di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (25/7/2012). Menurut ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Presiden: Semua yang Dilakukan Pemerintah Dinilai Buruk JPNN.com JAKARTA - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono meminta Kabinet Indonesia Bersatu II tetap bekerja maksimal dan profesional meskipun sebagian kalangan masyarakat selama ini selalu menilai kinerja pemerintahan buruk. Hal ini diungkapkan ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Presiden Instruksikan Pemulangan Djoko Tjandra KOMPAS.com RUMGAPRES/ABROR RIZKIPresiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta semua simpul untuk terus berbenah dan bergerak untuk penegakan hukum. Presiden menyampaikan hal ini saat membuka rapat terbatas kabinet di Gedung Kejaksaan Agung, ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Presiden Rapat Kabinet di Kejaksaan Agung JPNN.com JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memimpin rapat kabinet terbatas di Kejaksaan Agung, hari ini Rabu (25/7). Rapat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat negara dan menteri di antaranya, Kepala Polisi RI Jenderal Timur Pradopo, Jaksa Agung ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Presiden: Ada Lima Area Rawan Korupsi Inilah.com Kelima area tersebut adalah APBN dan APBD; lembaga negara, DPR, dan DPRD; pajak; kepabean dan beacukai; serta pertambangan. "Dari sepuluh area, lima itulah yang kita garisbawahi untuk kita jadikan prioritas," kata Presiden SBY dalam jumpa pers ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Presiden Minta Polri Tambah 25 Ribu Personel VIVAnews VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, telah memutuskan untuk menambah 25 ribu personel Polri demi menciptakan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat. Disampaikan Presiden, bentrokan massa, konflik komunal, benturan antara ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Presiden SBY: 5 Sektor Rawan Korupsi VIVAnews VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan ada 10 sektor rawan korupsi dalam pemerintahan. Namun, dia hanya menggarisbawahi lima area prioritas yang harus segera ditangani. Kelimanya adalah APBN dan APBD, pengadaan ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Presiden Ghana Wafat 4 Hari setelah Ultah ke-68 KOMPAS.com Mills baru merayakan ulang tahunnya yang ke-68 pada Sabtu (21/7/2012) dan dalam beberapa bulan mendatang dia berencana mengikuti pemilihan presiden untuk masa jabatan keduanya. Menurut seorang staf istana kepresidenan, yang menolak ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Presiden Puji Semboyan Baru Polisi dan Jaksa KOMPAS.com JAKARTA, KOMPAS.com — Korps Bhayangkara atau Kepolisian Negara RI yang dikenal dengan semboyan Tribrata serta Korps Adhyaksa atau Kejaksaan Agung RI dengan semboyan terkenalnya Tri Krama Adhyaksa, ternyata memiliki semboyan baru. Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
PKS Minta Presiden Beri Suaka Pengungai Rohingya KOMPAS.com JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, untuk segera membebaskan dan memberikan suaka politik kepada pengungsi etnis Muslim Rohingya di Indonesia. Nasib mereka telah terlunta- ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Presiden Putuskan Tambah 25.000 Polisi Bali Post Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyetujui penambahan personel Polri sebanyak 20 ribu hingga 25 ribu orang. Penambahan personel Polri itu mengingat tugas Polri makin berat antara lain bentrokan massa, konflik komunal, benturan antar-etnis dan ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Presiden Didesak Beri Suaka Pada Rohingya VIVAnews VIVAnews - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Herlini Amran mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan suaka politik pada pengungsi etnis muslim Rohingya yang lari ke Indonesia. Di Tanjung Pinang, politikus Partai Keadilan Sejahtera ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Demi Presiden, Golf Car Didatangkan ke Kejagung KOMPAS.com JAKARTA, KOMPAS.com- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama Wakil Presiden Boediono, Rabu (25/7), memimpin rapat koordinasi di Kantor Kejaksaan Agung. Saat jeda istirahat siang, kedua pemimpin naik golf car menuju Masjid di Kantor ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Mantan Presiden Arroyo Bebas dengan Jaminan KOMPAS.com MANILA, KOMPAS.com - Pejabat pengadilan Filipina mengatakan mantan presiden Gloria Macapagal Arroyo dibebaskan dengan jaminan setelah seorang hakim menyatakan bukti untuk kasus sabotase pemilu yang melibatkannya lemah. Juru bicara ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
Presiden SBY: Apapun Partainya, Tindak Tegas VIVAnews VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan masih banyak pekerjaan rumah dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Dia minta aparat bekerja lebih keras dan menindak pelaku korupsi lebih tegas. "Saya berharap semua simpul ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Mantan Presiden Filipina Gloria Arroyo Bebas dengan Jaminan Detikcom Mantan Presiden Filipina Gloria Macapagal Arroyo dibebaskan dengan jaminan setelah hakim memutuskan bahwa tidak ada cukup bukti untuk tetap menahan Arroyo sebelum sidang. Keputusan dikeluarkan oleh pengadilan di Filipina pada, Rabu 25 Juli, ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
| ||
Presiden Baru India Dilantik Metro TV News Kandidat resmi koalisi berkuasa yang dipimpin Partai Kongres, Mukherjee, 76, terpilih sebagai presiden pada Minggu (22/7) setelah memenangkan 69 persen dari suara yang diberikan anggota parlemen nasional dan negara. Menurut konstitusi, perdana ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
| ||
Presiden: Atasi Konflik Agraria, Bentuk Tim Terpadu Metro TV News Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan agar Polri, Kejaksaan Agung, Badan Pertanahan Nasional (BPN) membentuk tim terpadu untuk mengatasi konflik tersebut. "Baik dari Kapolri, Kejaksaan Agung, BPN, selesaikan sengketa lahan ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
Presiden India Pranab Mukherjee dilantik Detikcom Posisi presiden lebih bersifat seremonial semata tetapi ia dapat menentukan siapa yang duduk di jajaran pemerintahan sesudah pemilu 2014 jika tidak ada pemenang yang jelas. Mukherjee akan menjabat selama lima tahun. Ia menggantikan Pratibha Patil, ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
| ||
| ||
SBY: Luar Negeri Menilai Lebih Obyektif KOMPAS.com "Pujian dari luar negeri obyektif. Mereka tidak punya kepentingan politik," kata Presiden, Rabu (25/7/2012), di Kantor Kejaksaan Agung. Ia menyampaikan itu ketika membuka rapat koordinasi di Kantor Kejaksaan Agung. Rapat koordinasi juga diikuti Wakil ... Lihat semua berita mengenai topik ini » | ||
|
Lansiran Google sekali dalam sehari ini dipersembahkan oleh Google.
Hapus lansiran ini.
Buat lansiran lagi.
Kelola lansiran Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar